Cara belajar teks besar

Cara belajar teks besar
Cara belajar teks besar

Video: Belajar Menulis Huruf Besar dan Kecil | Edukasi Anak 2024, Juli

Video: Belajar Menulis Huruf Besar dan Kecil | Edukasi Anak 2024, Juli
Anonim

Pertama-tama, Anda perlu memahami sendiri bahwa teks apa pun dapat dipelajari, terlepas dari ukurannya. Tentukan terlebih dahulu periode waktu di mana Anda merasa dapat mengingat informasi, dan memperlakukan teks dengan minat yang tulus.

Instruksi manual

1

Pelajari unit informasi utama di siang hari. Selama Anda memiliki kepala yang segar, otak menyerap lebih banyak informasi yang dipelajari. Juga, ulangi teks sebelum tidur, kemudian pada pagi hari berikutnya informasi yang diperlukan akan dengan kuat duduk di kepala Anda.

2

Cobalah untuk tidak menjejalkan materi. Anda harus memahami makna teks dan mengingat poin-poin utamanya. Lagi pula, Anda dapat memberi tahu deskripsi terperinci dengan kata-kata Anda sendiri jika Anda tahu apa yang Anda bicarakan.

3

Belajar secara asosiatif. Pilih kata-kata individual, fenomena asosiasi yang menyebabkan unsur-unsur teks ini menyebabkan Anda. Biarlah itu dalam bentuk lelucon, puisi atau dalam interpretasi lain, yang utama adalah Anda berkonsentrasi pada informasi ini, yang berarti bahwa Anda sudah akan mengingatnya.

4

Menentukan jenis memori. Temukan sendiri hafalan jenis apa yang melekat pada diri Anda, baik visual maupun auditori. Jika memori visual Anda lebih berkembang, maka hati-hati melihat halaman dengan teks, hitung berapa banyak baris di dalamnya, di mana kata istirahat dibuat, dll. Baca teksnya, tutup, ulangi dengan keras. Jika Anda pandai mendengar, mintalah seseorang untuk membacakan informasi ini kepada Anda atau rekam suara Anda pada perekam dan gulirkan melalui kaset sampai Anda mempelajari materi. Baca teks ke perekam dalam bagian pendek, lebih mudah untuk memahami informasi dengan telinga.

5

Berbagai Anda tidak harus mempelajari teks dari pagi hingga sore, terganggu, kecuali untuk makanan. Biarkan waktu Anda dicurahkan tidak hanya untuk menghafal, tetapi juga untuk beberapa aktivitas asing, misalnya, memasak makan malam, menonton film, dll. Ketika Anda bergantian beristirahat dengan proses pemikiran yang intens, Anda menghafal informasi lebih efisien dan lebih cepat.