Cara melakukan refleksi dalam pelajaran

Cara melakukan refleksi dalam pelajaran
Cara melakukan refleksi dalam pelajaran

Video: Kegiatan Refleksi 2024, Juli

Video: Kegiatan Refleksi 2024, Juli
Anonim

Refleksi adalah komponen yang tidak terpisahkan dari pelajaran modern. Ini adalah semacam merangkum kegiatan belajar siswa, semacam introspeksi yang memungkinkan Anda untuk mencatat hasil yang dicapai dan mengevaluasi pekerjaan Anda. Bagaimana cara melakukan refleksi secara efektif dan menarik?

Instruksi manual

1

Diterjemahkan dari bahasa Latin, kata "reflection" berarti "pembalikan." Ini dilakukan paling sering di awal atau di akhir pelajaran, ketika perlu untuk memotivasi anak-anak untuk pelajaran atau untuk meringkas, mengulangi dan menggeneralisasi apa yang telah dipelajari, untuk mengevaluasi hasilnya.

2

Refleksi dari suasana hati yang positif dan keadaan emosi dilakukan pada awal pelajaran. Ini akan memungkinkan Anda untuk melakukan kontak dengan siswa.

Tetapi refleksi semacam ini juga mungkin terjadi di akhir pelajaran. Misalnya, Anda dapat memberikan kartu anak-anak dengan warna berbeda. Beri tahu orang-orang bahwa hijau akan berarti keadaan mereka yang harmonis, nyaman, dan kuning akan berarti tenang dan bahkan, merah akan berarti mengkhawatirkan. Mintalah anak-anak untuk mengambil kartu warna yang mereka inginkan ketika mengevaluasi pekerjaan mereka. Beri tahu siswa bahwa mereka juga dapat memasukkan kartu ke saku yang disiapkan khusus.

3

Jenis refleksi selanjutnya adalah penilaian aktivitas seseorang. Anak itu harus merenungkan pertanyaan-pertanyaan semacam itu: "Apa yang berhasil saya lakukan dalam pelajaran? Apa yang saya capai? Apa yang masih belum terselesaikan bagi saya?"

Jenis refleksi ini dapat dilakukan dengan merancang "tangga kesuksesan". Anak itu sendiri harus mengevaluasi pada langkah apa dia sebagai hasil dari kegiatan selama pelajaran, yaitu mengevaluasi hasil yang dicapai.

4

Cerminkan isi materi pendidikan dalam pelajaran. Metode ini memungkinkan guru untuk memahami bagaimana mempelajari bahan ajar itu.

Sarankan frasa yang harus diisi anak. Sebagai contoh:

Saya bertemu dengan …

itu tidak mudah …

Saya telah mencapai …

Saya melakukannya …

Saya ingin …

Saya ingat …

Saya akan mencoba …

Sebagai hasil dari refleksi ini, para pria itu sendiri mengevaluasi kontribusi pada seberapa produktif pelajaran itu, perhatikan poin-poin menarik dan produktivitasnya.

5

Bagaimana melakukan refleksi - untuk setiap guru sendiri yang memutuskan. Ini kreativitasmu. Munculkan metode baru, gunakan kartu, kartu skor, grafik, dan gambar. Semua ini akan memungkinkan Anda untuk mencapai hasil yang lebih baik.